ga terasa ... udah hampir 1 semester berkutat dengan dunia baru. dunia yg slama ni jauuh dari angan. skr pacaran dengan meja gambar, kertas canson, dan bermacam2 jenis pensil gambar itu udah jadi hal biasa. begadang untuk tugas itu udah layaknya kebutuhan akan makan.. tidak terhindarkan. memang ini bukan pilihan ku. tp aku rasa cukup adil klo aku menjalani nya dengan motivasi rasa tanggung jawab terhadap keinginan orang tua.

awal nya berat, segla sesuatu itu memang susah saat akan memulai nya, tp siapa sangka walau di awal susah untuk memulai, kini yng terjadi adalah aku susah untuk  berhenti, atau mungkin aku harus bersyukur karna merasa hal ini sesuatu yg baru yng cukup menantang sehingga kata berhenti itu masih jauh untuk muncul dlm pikiran.

mengingat masa2 dimana segala yg kurencana kan dalam hidup ternyata ta sejalan dengan rencana nya, aku bersyukur bisa sampai pada tahap ini, dimana aku menerima smua rencana nya tanpa mengeluh. tak dapat dipungkiri, keluhan itu slalu ada , tp hal itu hanya sesuatu selayak nya bumbu. yg memang kdang harus ada sebagai bahan tambahan dalam sebuah perjalanan.

yng sekarang kujalani awalnya memang bukan ingin ku , bukan keputusan ku. tp aku sadar, ta peduli ini ingin siapa atau ini hasrat siapa. hidup itu harus berlanjut, dan kadang memulai hal baru yg slama ini kita acuhkan dan anggap ta penting  itu ternyata cukup menarik..

bersyukur aku diberi kesempatan, ta ku sia-sia kan. aku slalu berusaha maksimal. bukan untuk siapa2. tp untuk mreka yg berharap padaku, dan untuk rasa tanggung jawab ku. juga untuk sgala rasa penyesalan yg pernah ada.